Sekber Jokowi Nusantara siap dorong industri Mobil Nasional

Sekber Jokowi Nusantara hadiri FGD Mobil Nasional RUSNAS-TAWON

Senin, 7 Desember 2015, Sekber Jokowi Nusantara menghadiri Fokus Group Discussion Mobil Nasional Rusnas-Tawon bersama LIPI, Kemenristek Dikti, BPPT dan Kementrian Perindustrian di Kawasan Puspitek - Serpong, Tangerang Selatan. Dalam kesempatan ini hadir beberapa pelaku Industri Otomotif Nasional atau Mobnas yang tergabung dalam Asosiasi Industri Automotive Nusantara (ASIANUSA) yang diwakili oleh Mobnas merek TAWON dan KOMODO. Selain para pejabat Kementrian terkait, hadir pula perwakilan dari Perbankan Nasional yakni Bank Rakyat Indonesia (BRI) yang akan membantu pembiayaan kepemilikan Mobil Nasional terutama bagi UKM dan masyarakat kelas bawah dan pedesaan.

Selama ini mobil nasional yang dikembangkan sejak tahun 2007 ini, sebagian besar hanya merakit atau hanya memproduksi body atau kerangka mobil saja sedangkan mesinnya 100% import dari Cina. Meskipun harganya sangat murah bahkan hanya 50% dibandingkan dengan harga mobil Jepang yang paling murah, namun pada kenyataannya masih sulit diterima oleh masyarakat. Bagi masyarakat, produk yang harganya murah itu identik dengan murahan atau tidak berkualitas. Padahal dari teknologi permesinan kendaraan bermotor, mesin yang digunakan jauh lebih maju, efektif, efisien, praktis , sangat irit dan sangat mudah perawatannya. Presiden Jokowi adalah salah seorang pelopor pendukung industri Mobil Nasional merek KIAT-SMK sejak beliau masih menjadi Walikota Solo.

Sebagai contoh Mobil Tawon produksi PT. SUPER GASINDO JAYA ini dapat berjalan menggunakan bahan bakar Gas yang tidak harus gas khusus seperti untuk Busway tetapi bisa juga menggunakan Gas ELPIJI 3 Kg yang tersedia di semua Toko Kelontong. Jadi gak perlu nyari Pom Bensin untuk isi bahan bakar, cukup datang ke toko kelontong yang menjual ELPIJI, beres deh. Sehingga mobil ini sangat praktis untuk dipergunakan di areal pedesaan yang biasanya tidak ada Pom Bensinnya.

Jika selama ini mesin yang digunakan masih impor, maka sebentar lagi Mobnas ini akan ditenagai oleh mesin yang hasil karya anak bangsa Indonesia hasil karya para ilmuwan LIPI dan BPPT yang diberi nama RUSNAS. Jika Engine ini sudah dipasangkan pada produk-produk Mobil Nasional, maka Mobil itu akan menjadi 100% Karya Tangan Indonesia. Dengan demikian, kendala-kendala yang selama ini dihadapi dalam impor mesin/ engine mobil sudah dapat teratasi dan biaya pembuatan mobil ini juga dengan sendirinya menjadi sangat murah karena semua bahannya dari Indonesia dan dikerjakan oleh orang Indonesia sendiri sehingga tidak ada lagi pajak impor.

Sekber JN bersama CEO TAWON, CEO KOMODO dan BRI

Sekber Jokowi Nusantara, sebagai relawan pendukung Jokowi tentu lebih memikirkan kepentingan Rakyat Kecil terutama masyarakat pedesaan yang sangat membutuhkan alat transportasi yang murah tetapi sangat kuat karena harus berjalan di medan jalan pedesaan yang cukup berat. Dengan kerjasama antara pelaku industri otomotif nasional dengan Sekber Jaringan Nusantara yang memiliki jaringan di seluruh wilayah Indonesia maka kendala pemasaran yang selama ini dihadapi oleh produsen dapat diatasi. Disamping mobil pedesaan, Sekber JN juga mengusulkan untuk produksi Mobil Toko (MOKO) yang diperuntukkan bagi UKM. Dalam kesempatan ini Sekber JN melalui Ketua Bidang UKM dan Kewira Usahaan berkomitmen untuk memesan 1000 unit Mobil Toko yang akan digunakan untuk mengembangkan Usaha Kecil dan Menengah (UKM) yang merupakan binaan Sekber JN.

Harga jual Mobnas TAWON yang sangat murah dan terjangkau bagi masyarakat pedesaan ini dibanrol pada kisaran 50 Jutaan. Untuk kepemilikan secara kredit, maka dengan bantuan perbankan untuk kredit selama 5 tahun, pembeli mobil TAWON cukup membayar angsuran sebesar Rp. 584.500,- per bulan atau setara dengan angsuran kredit Sepeda Motor. Dengan bantuan subsidi dari pemerintah untuk LCGC yang selama ini dinikmati oleh AYLA, AGYA, KARIMUN dan Mobil LCGC buatan Jepang, maka pembeli TAWON cukup membayar Rp. 388.000,- (Tiga Ratus Delapan Puluh Delapan Ribu Rupiah). Hampir separo harga Kredit Motor. Padahal ini mobil lho, kalo hujan tidak kehujanan dan kecepatannya pun mampu berlari 100 Km/Jam di jalan datar, tidak kalah dengan mobil jepang. Yang lebih mencengangkan lagi perawatannya sangat mudah karena bisa dikerjakan oleh anak-anak lulusan SMK hanya dengan modal kunci-kunci dan obeng saja. Mengenai Spare Part, jangan kawatir, spare part yang digunakan pada Mobnas ini kompatibel dengan spare part yang sudah beredar di pasaran yang biasa digunakan oleh mobil-mobil merek Jepang seperti Daihatsu, Toyota, Mitsubishi atau Mitsubishi. Jadi tunggu apa lagi, miliki Mobnas Sekarang.